PELATIHAN PEMBUATAN SHAMPO HERBAL UNTUK KADER POSYANDU “KAMBOJA” KELURAHAN TASIKMADU, KOTA MALANG

  • Mufid Jurusan Teknik Kimia, Politeknik Negeri Malang
  • Shabrina Adani Putri Jurusan Teknik Kimia, Politeknik Negeri Malang
  • Hadi Priya Sudarminto Jurusan Teknik Kimia, Politeknik Negeri Malang
Keywords: pelatihan, sampo, herbal, merang, kader

Abstract

Mayoritas penduduk kelurahan Tasikmadu bermata pencaharian sebagai petani, karena lahan pertanian yang tersedia masih cukup luas dibandingkan kelurahan lain di Kota Malang. Hal ini menjadikan merang padi di Kelurahan Tasikmadu menjadi potensi alam yang bisa dimanfaatkan untuk menaikkan nilai ekonomis serta meningkatkan daya jual dari merang padi tersebut di daerah setempat. Kegiatan taman posyandu Kamboja meliputi posyandu, Bina Keluarga Balita (BKB), dan pos Paud. Penyuluhan pembuatan produk sehat dari bahan herbal merupakan salah satu kegiatan utama dan umumnya menjadi prioritas dalam pelaksanaan kegiatan posyandu. Permasalahan mendasar dari kader posyandu antara lain kurangnya pengetahuan tentang pemanfaatan potensi alam yang dimiliki keluarahan Tasikmadu, belum memiliki keterampilan membuat produk perawatan badan sehat dari bahan herbal. Adapun Solusi yang ditawarkan tim PPM Polinema untuk mengatasi permasalahan mitra antara lain pelatihan dan pendampingan pembuatan sampo herbal dari merang padi yang bernilai ekonomis dan banyak manfaatnya untuk rambut. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini adalah pemberian materi berupa ceramah dan video tutorial serta demonstrasi praktek pembuatan sampo dari merang padi. Hasil dari kegiatan ini adalah bahwa para peserta dapat memperoleh ketrampilan baru yang dapat dikembangkan untuk berwirausaha dan meningkatkan pendapatan keluarga.

Published
2022-06-27